Ada beberapa masalah kesehatan yang sering kali dialami oleh anak, salah satunya adalah gusi bengkak. Gusi bengkak pada anak bisa disebabkan oleh beberapa faktor, yang pasti sebagai orangtua kamu harus mengetahuinya.
Pada artikel ini akan dibahas apa saja faktor utama yang menjadi penyebab gusi anak bengkak. Dengan mengetahui penyebabnya ini tentunya kamu akan lebih mudah melakukan penanganan yang tepat untuk kondisi tersebut. Informasi selengkapnya bisa kalian simak di bawah ini.
Penyebab Gusi Bengkak pada Anak yang Paling Umum
Gusi yang bengkak membuat anak merasa tidak nyaman, bahkan juga bisa mengganggu aktivitas hariannya. Beberapa dampak lain akan muncul saat gusi anak mengalami pembengkakan, seperti tidak mau makan dan minum, sulit tidur, bahkan demam.
Penting untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab pembengkakan pada gusi anak tersebut, agar kita lebih mudah untuk mengatasinya. Adapun penyebab gusi bengkak pada anak yang paling umum selengkapnya, sebagai berikut:
1. Tumbuh Gigi
Umumnya anak akan mengalami proses pertumbuhan gigi di rentang usia 6 bulan hingga 3 tahun. Saat akan tumbuh gigi, biasanya gusi menjadi bengkak dan memerah. Ketika akan tumbuh gigi dan gusi menjadi bengkak, beberapa keluhan akan dirasakan oleh anak, di antaranya:
- Anak menjadi rewel
- Tidak mau makan dan minum
- Sulit tertidur
- Lebih suka menggigit barang di sekitarnya
- Mengeluarkan banyak air liur
- Demam
Gejala yang dialami oleh setiap anak berbeda-beda saat akan tumbuh gigi. Untuk jangka waktu pembengkakan pada gusi saat akan tumbuh gigi bervariasi, tergantung kondisi dan penanganan dari orangtua.
2. Peradangan pada Gusi
Penyebab lainnya yang membuat gusi anak menjadi bengkak adalah karena adanya peradangan. Radang gusi sendiri bukan hanya membuat gusi menjadi bengkak, melainkan juga tampak kemerahan dan mudah berdarah.
Gigi dan mulut yang kurang dijaga kebersihannya biasanya menjadi faktor utama terjadinya radang gusi. Selain itu, adanya luka di gusi juga menjadi penyebab lain timbulnya peradangan pada gusi.
3. Abses Gigi
Abses gigi biasanya ditandai dengan munculnya benjolan di gigi yang berisi nanah dan terasa sakit jika tersentuh. Abses ini sendiri sering kali muncul di ujung akar gigi yang tentunya membuat anak merasa tidak nyaman serta kesakitan.
Penyebab utama munculnya abses gigi adalah dikarenakan infeksi bakteri. Segera lakukan penanganan yang tepat agar kondisi abses gigi pada anak tersebut bisa teratasi.
4. Trauma Gigi
Yang namanya anak-anak pasti ada saja tingkahnya yang membuat orangtua tidak bisa berkata-kata. Ada kalanya anak terjatuh saat bermain sehingga mengakibatkan benturan keras pada gigi atau dagu. Benturan keras tersebut menyebabkan trauma gigi, di mana dampaknya gusi menjadi bengkak.
Trauma gigi biasanya tidak berlangsung lama, bahkan bisa sembuh dengan sendirinya tanpa dilakukan pengobatan.
5. Maloklusi Gigi
Dan penyebab gusi anak bengkak yang terakhir adalah karena maloklusi gigi. Maloklusi gigi adalah kondisi di mana gigi tumbuh secara tidak beraturan atau tidak pada tempatnya. Kondisi ini biasanya akan menyebabkan pembengkakan pada gusi yang lebih parah dibandingkan gigi yang tumbuh secara normal.
Maloklusi gigi sendiri biasanya terjadi ketika tumbuhnya gigi permanen pada anak. Perlu adanya tindakan khusus untuk menanganinya jika memang kondisi maloklusi gigi terbilang parah.
Itulah tadi beberapa penyebab gusi bengkak pada anak yang paling umum terjadi perlu kamu tahu. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi pembaca semuanya.